Hal ini disebut hanya masalah waktu karena segmen-segmen sumber gempa di sekitarnya telah melepaskan gempa besar. Sedangkan di Selat Sunda dan Mentawai-Siberut belum terjadi hingga saat ini.
Dipahami secara umum bahwa hingga kini belum ada ilmu pengetahuan dan teknologi yang dapat secara tepat dan akurat memprediksi gempa, termasuk waktu, lokasi, dan kekuatannya.
Sehingga, semua juga tidak tahu kapan gempa akan terjadi sekalipun tahu potensinya.
”Sekali lagi, informasi potensi gempa megathrust yang berkembang saat ini sama sekali bukanlah prediksi atau peringatan dini,” tegas dia di laman resmi BMKG.
Karena itu, jangan dimaknai secara keliru, seolah akan terjadi dalam waktu dekat.
Oleh karena itu, ia mengingatkan masyarakat untuk tetap tenang dan melanjutkan aktivitas sehari-hari seperti biasa, termasuk melaut, berdagang, dan berwisata di pantai.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) selalu siap memberikan informasi gempa dan peringatan dini tsunami dengan cepat dan akurat.