Warga lainnya bernama Aom (35) mengatakan kali ini sungai masih dilewati oleh warga.
Kalau hujan deras dan debit air sungai tinggi, warga tidak berani melintas karena membahayakan keselamatan jiwa.
Baca Juga: PT Biofarma Buka Lowongan Kerja Besar-Besaran, Link Persyaratan dan Pendaftaran Cek di Sini
Warga terpaksa menempuh jalur berbahaya karena bila menggunakan jalur utama harus memakan waktu tiga kali lipat.

”Biasanya warga yang melintasi jalan terendam luapan air itu, selain untuk bekerja juga untuk bersekolah seperti SMP dan SMA,” kata dia.
Jika arus sungai dan debit air meningkat, warga terpaksa mengurungkan aktivitas atau menggunakan jalan utama yang lumayan lama.
Warga berharap pemerintah segera memperbaiki Jembatan Siliwangi 7 atau membuat jembatan permanen agar aktivitas warga berjalan lancar dan aman.