JAKARTA, RADARSINGAPARNA.COM – PT Kereta Api Indonesia alias KAI sediakan air minum di stasiun sejak Juli 2024.
Kini drinking water station sudah tersedia di 22 stasiun. Ini hasil kerja sama KAI dengan Coway International Indonesia dan Institut Teknologi Bandung.
KAI menjamin air minum gratis tersebut aman dikonsumsi karena telah melalui beragam uji termasuk kualitas air.
Fasilitas air minum di stasiun telah memenuhi 20 parameter standar baku mutu berdasarkan pengujian Coway Water Quality Laboratory.
Baca Juga:Â Airlangga Hartarto Mundur dari Jabatan Ketum Partai Golkar, Siapa Penggantinya?
Selain itu, layanan air minum tersebut juga telah mendapatkan sertifikat halal dari MUI (Majelis Ulama Indonesia).
Parameter uji kualitas air tersebut antara lain parameter mikrobiologi: E-Coli dan total bakteri coliform. Parameter kimia tambahan: total kromium, tembaga, seng dan nikel.
Parameter fisik terdiri dari total dissolved solid, suhu, kekeruhan, bau dan warna. Parameter kimia: nitrat, nitrit, besi, mangan, arsen, kadmium, timbal, fluorida dan aluminium.
Vice President Public Relations KAI Anne Purba menjelaskan penyediaan air minum ini untuk mengurangi penggunaan botol plastik.