
JAKARTA, RADARSINGAPARNA.COM – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) akan menurunkan sekitar 15.000 personel guna menjaga keamanan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Pelantikan kepala negara dan wakil kepala negara sendiri dijadwalkan berlangsung pada hari Minggu 20 Oktober 2024.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjelaskan personel yang melaksanakan kegiatan pengamanan sekitar 15.000.
Baca Juga: Rekayasa Operasi Kereta Api Saat Pelantikan Presiden 20 Oktober 2024, Cek Kebarangkatan 27 KAJJ
Namun, personel yang tergabung dalam apel gelar pasukan hanya 2.000 orang. Personel lain sudah ditugaskan melaksanakan di titik masing-masing.
Kapolri menjelaskan ribuan personel tersebut akan dibagi menjadi delapan satuan tugas (satgas) yang disebar di beberapa lokasi strategis.
Jenderal Sigit juga menyatakan kepolisian siap mendampingi masyarakat yang ingin turut menyambut kehadiran Presiden dan Wakil Presiden Prabowo dan Gibran.
Baca Juga: BMKG Ungkap Alasan Cuaca Panas di Siang hari Pada Bulan Ini, Kapan Musim Hujan?
Polri akan mengambil langkah antisipatif terhadap segala potensi aktivitas masyarakat terkait pelantikan presiden, termasuk jika ada yang menggelar doa bersama.