
TASIKMALAYA, RADARSINGAPARNA.COM – Ketua DPRD Kabupaten Tasikmalaya Asep Sofari Al-Ayubi menyampaikan saran agar utang Jamkesda Kabupaten Tasikmalaya tidak semakin bengkak.
Politisi Partai Gerindra ini mengakui setiap tahun utang Jamkesda selalu masuk Laporan Hasil Pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (LHP BKP).
Malahan utang terus membengkak setiap tahun. ”Meski setiap tahun selalu dianggarkan tetapi tidak bisa menutup sepenuhnya utang tersebut,” katanya kepada Radartasik.com, Sabtu 27 Juli 2024.
Menurut dia, utang tersebut harus tetap dibayar meski kepada rumah sakit pemerintah karena itu menjadi kewajiban.
”Jangan sampai karena merasa rumah sakit pemerintah, lepas tanggung jawab, termasuk ke rumah sakit lainnya juga sama,” kata dia.
Setiap tahun untuk pembayaran utang dianggarkan namun tidak sampai melunasi seluruhnya utang Jamkesda itu.
”Tentunya karena terbatasnya anggaran yang tersedia. Tidak cukup. Idealnya memang dibayar semuanya agar pelayanan lebih optimal,” sambung Asep.
Salah satu solusi agar hutang Jamkesda agar tidak terus membengkak, kata dia, pemerintah daerah harus mengoptimalkan BPJS Kesehatan mandiri.