TASIKMALAYA, RADARSINGAPARNA.COM – Pedagang di Pasar Singaparna Kabupaten Tasikmalaya meminta pasar di tempat relokasi mudah diakses pembeli.
Pedagang ayam di Pasar Singaparna Ilin Sahilin (40) menyebutkan relokasi pasar sudah menjadi rencana pemerintah sejak dulu.
“Dulu rencana tahun 2023 ini namun tidak jadi karena anggaranya tidak ada,” kata dia.
BACA JUGA: Masa Tenang Pilkada 2024, ASN di Lingkungan Kemenag Kabupaten Tasikmalaya Harus Netral
Ilin bersama pedagang lainnya setuju adanya relokasi. Hanya saja tidak mengurangi hasil penjualan yang didapatkan saat ini.
“Kalau kami setuju saja asal pendapatan kami di sini tidak berkurang. Minimal sama. Syukur-syukur bertambah di pasar baru nanti di Cilampung Hilir,” jelas dia.
Ilin menjelaskan kondisi Pasar Singaparna saat ini memang sudah tidak layak, disamping sempit juga berbagai fasilitas masih kurang.
BACA JUGA: Remaja Tewas Tersetrum di Podium Lapangan Voli Puspahiang
“Harapan kami di tempat relokasi nanti semua fasilitas lengkap, ruko-ruko tertata sehingga menarik untuk datang pembeli, utamanya mudah diakses pembeli, ” katanya.
Pedagang lainnya, H Dedeh Dayanti (46) mendukung adanya relokasi pasar. Hanya saja jangan menghilangkan hak-hak para pedagang yang sudah berjalan saat ini.
Page: 1 2
TASIKMALAYA, RADARSINGAPARNA.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tasikmalaya menyebutkan sebanyak 400 ribu warga Golput…
TASIKMALAYA, RADARSINGAPARNA.COM - Seluruh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tasikmalaya diminta kembali bersatu…
TASIKMALAYA, RADARSINGAPARNA.COM - Rencana relokasi Pasar Singaparna ke Padakembang masih menunggu ketersediaan anggaran Pemerintah Pusat…
TASIKMALAYA, RADARSINGAPARNA.COM - Cep Zamzam Dzulfikar Nur mengundurkan diri sebagai kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP).…
TASIKMALAYA, RADARSINGAPARNA.COM - Berdasarkan hasil real count tim gabungan, pasangan Ade-Iip hanya kalah di Kecamatan…
TASIKMALAYA, RADARSINGAPARNA.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tasikmalaya selesai melaksanakan pleno rekapitulasi perolehan suara…
This website uses cookies.