Baca Juga: Harga Tiket dan Fasilitas di Darmacaang Hill Ciamis, Tempat Ideal untuk Camping dan Bersantai
Namun, dia memastikan teror ninja ketuk pintu disertai pembacokan dan pemerkosaan merupakan informasi bohong alias hoax.
Dedi meminta masyarakat tidak terpancing oleh informasi bohong tersebut.
Kapolsek berharap aksi iseng ketuk pintu tidak terjadi lagi. Jika meresahkan bisa ditindak secara hukum.
Dedi juga meminta tidak membuat gaduh dan tidak lagi melakukan aksi ketuk pintu yang membikin takut warga.
”Kami kepolisian tidak akan tinggal diam kalau memang sudah meresahkan,” kata dia, Kamis 12 September 2024.
Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya AKP Ridwan Budiarta mengatakan pelaku ketuk pintu yang dianggap meresahkan sedang dalam pantauan kepolisian.
Namun, tambah dia, informasi dibacok dan diperkosa oleh ninja sampai saat ini hasil penyelidikan tidak ditemukan fakta.
Menurut dia, kepolisian masih menelusuri informasi hoax tersebut.
”Jelas-jelas itu berita bohong atau hoax, apalagi menimbulkan keresahan sehingga membuat gaduh di masyarakat, maka jelas itu pidana,” tegas dia.