Dinsos hanya memfasilitasi bantuan kebutuhan seperti ODGJ telantar. ”Kalau kita hanya ada beberapa data ODGJ yang telantar dan harus mendapatkan bantuan. Misalnya tidak makan, itu urusan Dinsos,” jelas dia.
Pembangunan Rumah Sakit Jiwa
Melihat kondisi ini, Opan setuju dengan rencana Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto yang akan membangun rumah sakit jiwa.
”Kami sangat mendukung untuk itu, apalagi kan ODGJ sendiri merupakan warga yang harus mendapatkan bantuan fasilitas kesehatan dari pemerintah kabupaten,” katanya.
Baca Juga: Ini Ide Lomba Agustusan Cocok Buat Segala Umur, Pasti Seru!
Dia mengatakan kehadiran rumah sakit jiwa akan lebih memudahkan masyarakat Kabupaten Tasikmalaya mendapatkan fasilitas kesehatan.
Begitu pun dengan masyarakat di daerah-daerah sekitar Kabupaten Tasikmalaya mengingat daerah Priangan Timur belum ada rumah sakit jiwa.
Sebelumnya, bupati menggagas pembangunan RSJ di Kabupaten Tasikmalaya karena kebutuhan akan rumah sakit jiwa cukup tinggi.
Selama ini, Kata dia, warga Kabupaten Tasikmalaya harus ke Karawang untuk menjalani pengobatan gangguan kejiwaan.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tasikmalaya Ami Fahmi juga mendukung sepenuhnya rencana pembangunan rumah sakit jiwa karena jumlah orang yang mengalami gangguan jiwa di Kabupaten Tasikmalaya lumayan banyak.