Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) di tingkat desa juga mendapatkan pelatihan penurunan stunting.
Namun untuk mengetahui capaian penurunan angka stunting pada tahun 2024, kata dia, harus melalui survei.
Saat ini tengah dilakukan survei oleh lembaga Survei Status Gizi Indonesia (SSGI). Hasil survei baru akan diketahui pada Januari 2025.
Dalam penurunan angka stunting, jelas dia, tidak hanya berpatokan pada jumlah atau angka-angka tetapi bagaimana upaya yang dilakukan seluruh stakeholder.
Untuk mencapai target angka stunting turun menjadi 14 persen, menurut dia, harus ada upaya yang dilakukan oleh pemerintah daerah bersama satgas penurunan stunting.
”Utamanya keluarga risiko stunting ini dapat diintervensi dengan baik. Caranya dengan memberikan informasi, komunikasi dan edukasi kepada keluarganya,” ujar dia.