Sementara kerawanan pemilu berdasarkan indikator secara keseluruhan, Kabupaten Tasikmalaya masih peringkat 21 pada tahun yang sama. Tahun 2024, peringkatnya turun menjadi 32.
”Itu (IKP secara keseluruhan, Red) pada dasarnya mundur tetapi untuk IKP pada kampanye naik menjadi peringkat 10,” tambah Syarif.
Meskipun berdasarkan IKP dimensi kampanye tinggi, kata dia, yang lebih penting saat ini adalah mitigasinya.
Karena itu, Bawaslu akan terus melakukan pemetaan di setiap kecamatan terutama yang dianggap kerawanan tinggi.
Dia menegaskan rangking berapa pun, kalau mitigasinya bagus, kerawanan tidak akan terjadi.
Sebaliknya, apabila kerawanan rendah, namun tidak ada mitigasi, maka kerawanan bisa terjadi.